Ada satu pertanyaan sederhana yang sering muncul ketika seseorang memutuskan untuk menulis di sebuah blog: mengapa? Untuk apa repot-repot mengisi laman kosong dengan kata-kata, menyusun kalimat, lalu membaginya ke dunia maya yang sudah penuh dengan ribuan cerita?
Pertanyaan itu pula yang saya renungkan sebelum akhirnya melahirkan fridswawolado.my.id, sebuah ruang kecil yang saya pilih untuk menampung isi kepala, rasa hati, dan pengalaman hidup saya.
Blog ini bukan saja tempat menulis, melainkan rumah bercerita. Saya percaya, setiap orang punya kisah yang layak untuk dibagikan, dan setiap kisah punya daya hidupnya sendiri.
Ada yang lahir dari pengalaman sehari-hari yang sederhana, ada yang muncul dari refleksi pribadi, ada pula yang datang dari percakapan singkat dengan orang lain.
Semua itu adalah potongan puzzle yang, ketika dirangkai, bisa memberi warna dan makna, bukan hanya bagi saya, tetapi juga bagi siapa pun yang membaca.
Di era media sosial yang serba cepat, kita sering terjebak dalam konten instan, potret singkat, video berdurasi pendek, atau status yang hanya bertahan beberapa jam di linimasa. Semua terasa cepat, ringan, tapi sering kali juga mudah terlupa.
Blog, bagi saya, adalah pilihan untuk melawan lupa itu. Ia menjadi arsip pribadi yang lebih dalam, lebih tenang, dan lebih manusiawi. Setiap tulisan di fridswawolado.my.id adalah cara saya mengabadikan momen, gagasan, dan pandangan, agar tidak hilang ditelan arus.
Saya membuat blog ini juga sebagai bentuk dialog, bukan hanya dengan pembaca, tetapi juga dengan diri sendiri.
Saat menulis, saya dipaksa untuk berpikir lebih jernih, menyusun ide dengan lebih runtut, dan menghadirkan sesuatu yang bernilai.
Menulis di blog bukan hanya “bicara” ke orang lain, tapi juga mendengarkan suara hati sendiri yang kadang tenggelam di balik kesibukan.
Dengan begitu, blog ini jadi semacam cermin, tempat saya bercakap-cakap dengan diri sendiri sekaligus membuka ruang bagi orang lain untuk ikut menyimak.
Ada alasan lain yang lebih personal. Saya ingin berbagi. Hidup ini terlalu kaya jika hanya dinikmati sendirian.
Melalui blog, saya bisa berbagi cerita, wawasan, bahkan kegelisahan. Siapa tahu, di luar sana ada yang sedang mengalami hal serupa, dan menemukan secuil kekuatan lewat tulisan saya. Atau mungkin sekadar menemukan hiburan ringan di tengah rutinitas yang melelahkan.
Blog ini saya niatkan untuk menjadi ruang yang hangat, di mana pembaca merasa tidak sedang digurui, melainkan diajak duduk bersama, berbincang ringan, sambil menyeruput kopi.
Mungkin blog fridswawolado.my.id masih sederhana, tapi justru kesederhanaan itulah yang membuatnya hidup. Ia tumbuh pelan-pelan, seiring perjalanan saya sendiri.
Tidak ada target muluk, tidak ada ambisi berlebihan, hanya keinginan tulus untuk menulis, berbagi, dan menjaga cerita tetap bernapas. Karena pada akhirnya, saya percaya, menulis adalah cara paling manusiawi untuk meninggalkan jejak.
Jadi, alasan saya membuat blog ini sesungguhnya sederhana, yakni, karena saya ingin bercerita, dan karena saya percaya cerita selalu punya tempat di hati manusia.
Kalau kelak ada orang yang menemukan makna, semangat, atau sedikit senyum kecil dari tulisan-tulisan di sini, maka blog ini sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Salam. Frids Wawo Lado

0 Komentar